Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Yogyakarta menyelenggarakan acara Dies Natalis ke-58 pada hari Selasa, 4/10/22 di ruang Seminar Fakultas. Hadir pada kesempatan tersebut jajaran pimpinan rektorat Rektor, para wakil rektor,para dekan, para ketua lembaga, Direktur Pascasarjana, jajaran pimpinan fakultas, dosen, tendik, dan mahasiswa. Orasi ilmiah disampaikan oleh Prof. Dr. Mundilarto, guru besar FMIPA UNY. Hal yang menarik dalam acara tersebut yaitu para dosen dan tendik hadir dengan mengenakan pakaian nasional / baju adat  
Dalam sambutannya Rektor UNY, Prof. Dr. Sumaryanto, M.Kes., AIFO., mengatakan, profesor di FMIPA saat ini masih yang terbanyak. Tapi itu jangan membuat lengah karena fakultas lain seperti FIK juga sedang “ngebut” sedang memproses dosennya untuk menjadi guru besar. Saya harapkan FMIPA juga mempercepat proses kenaikan pangkat dan jabatan para dosennya sehingga kedepan tidak tersalib oleh fakultas-fakultas yang lain.
“FMIPA juga menyumbangkan nilai tertinggi dalam  menyumbangkan peringkat Indikator Kinerja Utama (IKU) UNY.  Sebenarnya nilainya sama dengan FIK tapi angka pertumbuhan FMIPA  lebih tinggi”, lanjutnya.
Rektor juga mengatakan bahwa prestasi mahasiswa FMIPA lebih dari setengahnya prestasi bukan hanya daerah, tapi tingkat nasioal hingga internasional. Para mahasiswa dalam menyelenggarakan even juga bertarah nasional.
Sementara itu, Dekan FMIPA, Prof. Dr. Ariswan, M.Si., dalam sambutannya mengatakan, lama studi mahasiswa FMIPA UNY menjadi indikator untuk mengukur kecepatan studi mahasiswa di masing-masing prodi terhadap peraturan masa studi yang telah ditetapkan dalam kurikulum.  Diketahui bahwa rata-rata masa studi mahasiswa S1 dan S2 berturut-turut pada 2021 adalah 4,42 dan 2,5 tahun. Adapun rerata masa studi pada tahun 2022 adalah 4,30 dan 2,36 tahun.
Pada bagian lain, Dekan juga mengatakan, selama tahun 2021, mahasiswa FMIPA UNY menghasilkan 438 prestasi yang terdistribusi pada bidang minat khusus, olahraga, penalaran dan seni, baik di tingkat daerah, wilayah, nasional, regional maupun internasional. Pada tahun 2021, 14 proposal berhasil didanai oleh kemdikbud. Namun, dikarenakan porsi PKM dikurangi pada tahun 2022, FMIPA hanya mendapatkan dana PKM untuk 8 proposal.  
Pada orasi Ilmiah, oleh Prof. Mundilarto mengungkapkan tentang Perjalanan Ilmu Pengetahuan Dalam Tinjauan Epistemologi. Epistemologi merupakan satu aspek kajian dalam sudut pandang filsafat yakni metodologi atau cara bagaimana proses suatu pengetahuan dapat berhasil kita ketahui. Suatu pengetahuan (knowledge) dapat disebut ilmu pengetahuan (science) jika dan hanya jika melewati metodologi ilmiah (scientific method). Perjalanan ilmu pengetahuan telah melewati sejarah panjang, yakni diawali dari zaman prasejarah sampai dengan zaman modern sekarang ini. Secara metodologis perjalanan ilmu pengetahuan diawali era prapositivisme (350 SM-1750 M), kemudian era positivisme (mulai1870-an) dan era postpositivisme (mulai tahun1960-an).
Pada acara tersebut juga dilakukan pemotongan tumpeng oleh Dekan yang diserahkan kepada ketua panitia Dies Natalis UNY tahun 2023. Selain itu juga ada pengumuman dosen favorit yang didasarkan pada monev mahasiswa. (witono)